Get Study
the way how to get a simple study
Google
 
Web http://getstudy.blogspot.com

INTERNET IDENTIK DENGAN HTML DAN WEB

Sekilas HTML
Semula tampilan Internet masih berupa teks murni, revolusi terjadi ketika Web atau World Wide Web (WWW - tampilan grafis dan multimedia di Internet) diperkenalkan. Menurut Sampurna (1996), Web adalah kumpulan kode berbasis teks yang sederhana dan universal, disebut Hypertext Markup Language (HTML). Karena berbasis teks, HTML diterjemahkan segala jenis komputer dalam bentuk tampilan informasi yang sama.
HTML adalah kreasi Tim Berners Lee, ilmuwan European Laboratory for Particle Physics (CERN - organisasi penelitian 18 negara Eropa) di Geneva Swiss. Maret 1989 Tim memperkenalkan Web dan HTML sebagai standar antar muka distribusi informasi di Internet yang mampu menggabungkan teks, grafik dan multimedia dengan metode navigasi menu pada mesin UNIX.
HTML adalah kode pemrograman yang menjadi dasar terwujudnya Web. Dengan HTML semua sistem komputer yang saling berbeda dapat mengenali format yang ditampilkan dalam situs Internet tanpa perbedaan yang berarti, termasuk didalamnya penampilan multimedia (grafik, suara dan citra video). HTML adalah bahasa pemrograman berbasis teks yang sangat sederhana dan praktis sehingga dapat dipahami oleh berbagai jenis komputer dalam platform sistem yang berbeda. Pendeknya, tidak ada sistem komputer yang tidak mampu membaca kode teks murni, semua pasti bisa.
Dokumen HTML mengandung kode perintah teks yang disebut tag untuk menampilkan tulisan, gambar, warna, suara, video, animasi serta link yang menghubungkan berbagai topik. Dengan bentuk hypertext maka halaman Internet (Web Site - Kios / Situs Internet) akan dapat dibangun dengan cepat.
Dalam konsep hypertext ini pembacaan suatu dokumen tidak harus urut namun bisa meloncat antar topik bahkan di print maupun dicopy ke media penyimpan lokal (harddisk misalnya). Format hypertext juga memungkinkan pemakai mesin sederhana untuk mengakses dokumen dalam bentuk teks saja. Perbedaannya hanya terletak pada tidak ditampilkannya gambar, grafik, animasi, video, suara dan warna.

Browser Web

Atas bantuan National Center for Supercomputing Applications (NCSA), Mei 1993, standar HTML ini diwujudkan dalam bentuk software untuk menampilkan Web yang disebut MOSAIC. MOSAIC adalah browser Web pertama dan dapat diaplikasikan multiplatform UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh. Browser adalah program penterjemah HTML menjadi tampilan Web (teks, grafis dan multimedia) di layar komputer pemakai.
Kreator MOSAIC adalah Mark Andreesen, pada tahun 1994 bergabung dengan Jim Clark, yang kini dikenal sebagai salah seorang pendiri Silicon Graphics. Mereka membuat browser komersial pertama yaitu Netscape Navigator yang dengan segera menggeser popularitas MOSAIC.
Netscape sempat menjadi browser paling populer dan merupakan pelopor karena tersedia banyak versi untuk berbagai platform Operating System (OS) komputer dan bersifat terbuka (Open Source). Selain itu secara komersial cukup banyak pilihan Browser lain yang juga sangat populer misalnya Internet Explorer (Microsoft), Opera, Lynx (populer di lingkungan Unix).
Dalam beberapa tahun terakhir Browser di dunia didominasi oleh Internet Explorer (Microsoft) dengan pangsa pasar 94%. Seiring dengan popularitas maka banyak isu kelemahan keamanan IE terhadap ancaman malware, spyware dan berbagai dynamic scripting abuse. Netscape kembali menjadi pelopor ketika mengembangkan proyek Browser Open Source bersama dengan Mozilla Foundation, pada tahun 2004 mengeluarkan Browser gratis bernama FireFox. Browser ini diyakini memiliki ketahanan terhadap isu security. Dalam waktu singkat FireFox mampu menurunkan animo terhadap IE sampai pangsa pasarnya turun ke 84% hanya dalam beberapa bulan saja.

Web dan Perkembangannya
Januari 1992 pengguna Internet membentuk The Internet Society yang mempromosikan Internet. Tahun 1994 CERN dan MIT membentuk World Wide Web Consortium (W3C) sebagai otorita tunggal bagi pengembangan serta untuk menetapkan standar Web. Kesepakatan ini berhasil mengakhiri persaingan standar komersial (proprietary) antara vendor perangkat lunak Internet yang bertentangan dengan semangat Open Computing Standard.
Awal dekade 90-an, Web site (pusat informasi berbasis HTML di Internet) hanya berjumlah sekitar 50 buah URL (Uniform Resource Locator - sistem pengalamatan kios informasi di Internet) dan hanya berisi teks saja. Menurut Andrew S. Tanenbaum (1996), akhir 1990 telah berkembang menjadi 3 ribu jaringan dan 200 ribu komputer. Tahun 1992 host kesatu juta terhubung ke Internet dan tahun 1995 terdapat puluhan backbone, ratusan jaringan menengah regional, puluhan ribu LAN, host dan pengguna. Pertumbuhannya mencapa dua kali lipat setiap tahun, Paxton (1996).
Kini Web adalah antar muka paling populer di Internet yang mampu menampilkan tidak hanya teks namun juga grafik (gambar, foto, animasi), suara, video dan dimensi virtual (3D). Diperkirakan pada akhir 1998 telah lebih dari 10 juta Web site dibangun oleh institusi pendidikan, bisnis, media massa, hiburan, militer dan sebagainya dengan pengguna lebih dari 100 juta.
Praktis sebagian besar content Internet memang ditampilkan berbasis Web, sehingga Internet sering diidentikkan dengan Web. Hal ini tidak seluruhnya dapat dibenarkan, karena banyak fungsi Internet lainnya yang juga dominan bahkan merupakan layanan dasar dan tertua yaitu E-mail dan Rlogin, News dan Internet Relay Chat (IRC) yang juga sangat populer.
Saat ini layanan klasik tersebut bisa juga ditampilkan melalui Web berkat teknologi Dynamic HTML, XML dan Java. Namun tetap perlu diingat bahwa di Internet bukan hanya ada layanan Web saja, karena client dengan resource yang terbatas tetap bisa mengakses Web melalui e-mail atau Rlogin yang berbasis teks saja.

Aplikasi Terbaru Terkait Dengan Web

IRC juga mendapat pesaing yang disebut Internet Messaging atau Messenger Services. Yang semula terkenal adalah ICQ (I Seek You), disusul oleh berbagai perusahaan portal web terkemuka seperti Yahoo Messenger, MSN Messenger, AOL Internet Messenger. Aplikasi ini mengintegrasikan berbagai aplikasi dalam portal web dan multimedia, sehingga pengguna selain bisa berkomunikasi melalui teks seperti IRC (chatting) juga suara, video (perangkat kameranya disebut webcam), conference, SMS, radio online dan belakangan juga mendukung aplikasi VOIP seperti terdapat pada aplikasi Skype.

Blog dan Relational Community

Dinamisasi Web juga menghasilkan aplikasi, kebiasaan serta komunitas baru yang disebut dengan Blog dan Relational Community. Blog adalah suatu catatan harian, agenda dan forum yang bisa menjadi tempat curhat dalam bentuk portal Web yang bersifat personal, cair dan bisa berisi apa saja, bebas. Pelakunya disebut dengan Blogger. Mereka umumnya berkelompok dalam komunitas tertentu di dunia maya.
Blog punya kelebihan dibanding dengan personal web site biasa yang cenderung statis. Blog pada umumnya interaktif, update secara agresif, bisa beberapa kali dalam sehari, karena Blogger saling berbagi materi dan terhubung pada jaringan relasi sesama Blog secara online. Sehingga perubahan isi sebuah Blog bisa diikuti oleh Blogger lain dan mereka bebas saling berpartisipasi memberi komentar, mengutip atau membahasnya dalam sebuah forum bersama. Blog juga dapat dilengkapi dengan galeri foto, forum diskusi serta shout box dimana setiap pengunjung bebas “nyeletuk”.
Blog dianggap sebagai sebuah budaya pop yang memberikan bentuk ekpresi yang berbeda terhadap kebebasan berpikir dan berpendapat secara pribadi di Internet. Blog bahkan bisa menjadi nara sumber bagi berita-berita media resmi, seperti yang terjadi dengan salah satu Blogger asal Irak ketika ia menceritakan kondisi Baghdad di saat agresi Irak oleh Tentara Gabungan Amerika Serikat dan Inggris.
Selain Blog, kini muncul trend baru yang dikategorikan sebagai relational community. Ide dasar konsep komunitas ini adalah setiap orang membuat database pribadinya dalam sebuah account di sebuah web site, kemudian menghubungkannya dengan database orang-orang lain yang ditemuinya di Internet. Bisa kawan lama, saudara, teman baru dsb. Mereka bisa saling berkenalan, bertukar pesan, memasang foto-foto dan biasanya juga berujung ke Blog. Sehingga muncul fenomena bersosialisasi baru secara maya. Yang menarik dari aplikasi ini, adalah kemungkinan mempertemukan kembali sahabat lama yang sudah lama terputus komunikasi.
Blog dan Relational Community kini cenderung juga terintegrasi dengan sistem Mailing List dan Messaging Services (seperti yang dilakukan oleh Yahoo!), sehingga benar-benar menjadi media dan “rumah” bagi sebuah komunitas dari seluruh dunia. Berkat integrasi ini, dengan sebuah identitas tunggal anda dapat memiliki semuanya, sebuah account email, blog, messaging services, relational community dan mailing list. Anda dengan mudah dapat membangun “komunitas maya” anda sendiri.

Dynamic HTML
Kemampuan terbaru HTML adalah gabungan beberapa script (program pendek) dalam HTML yang mampu menjadikan situs Web bersifat dinamik, cerdas, mampu berubah otomatis sesuai kehendak pengunjung. Standar ini disebut Dynamic HTML. Ide dasarnya adalah menciptakan suatu halaman Web yang cerdas namun sederhana dengan memanfaatkan teknologi server dan script sekaligus yang bisa dieksekusi oleh browser biasa.
Dengan DHTML halaman web bisa bersifat interaktif, menampilkan hal tertentu yang spesifik untuk setiap user yang berbeda atau pop up windows yang customized terpisah secara otomatis walaupun tanpa diminta. Situs tersebut mampu mengerjakan hal yang tersembunyi seperti mengirimkan cookies atau mendeteksi informasi dalam komputer pengunjung.

Extended Markup Language
XML adalah standar terbaru dalam DHTML dimana tag source code yang ditulis bisa didefinisikan dengan sangat bebas oleh developer. Dengan cara demikian sebuah web site bisa dibangun dengan sangat spesifik, khas, orisinil dan sangat sulit untuk ditiru karena hanya dapat dimengerti oleh penulisnya sendiri. Di sisi lain developer menjadi memiliki ekspresi yang tidak terbatas untuk menuangkan semua idenya. Sangat customized.
Standar XML bisa terwujud berkat teknologi yang dikembangkan dengan sangat intens oleh para vendor browser dan teknologi server web. Namun hal ini menyimpan kelemahan dimana para developer web bisa menjadi sangat tergantung dengan satu produk tenologi vendor tertentu, meskipun hasil karyanya akan tetap kompatibel bagi platform vendor lain.

Scripting
Dasar DHTML adalah scripting, suatu program pendek yang disisipkan ke dalam HTML. Script adalah bentuk sederhana dari bahasa pemrograman komputer yang umum misalnya C, Perl, Java, Phyton, Visual Basic, Delphi dll. Dengan scripting, teknologi Web menjadi interaktif dan kaya. Keuntungan lainnya adalah kemampuan untuk mengintegrasikan web dengan back office.
Kendala terbesar jaringan komputer multiplatform seperti Internet adalah diperlukannya suatu standar interface yang mampu menghubungkan dan memungkinkan seluruh sistem yang saling berbeda tersebut bekerja sama. Teknologi scripting adalah salah satu solusi. Scripting web menjadi interface standar di Internet untuk menghubungkan pengunjung web site dengan sistem dan software back office di dalam sistem yang satu sama lain berbeda tersebut. Misalnya sistem database back end yang biasanya proprietary.
Setiap vendor memiliki sendiri (propietary) teknologi scripting. Microsoft misalnya, punya teknologi Active Server Pages (ASP), berjalan di platform Windows terutama versi server. ASP dijalankan dengan software web server Internet Information Server (IIS) serta memakai fasilitas desain FrontPage serta script Active X dan JScript yang sangat kompatibel dengan produk Back Office Microsoft seperti SQL, MS Access dan Visual Basic.
Allaire Cold Fusion (kini diambil alih oleh Macromedia), membuat produk all in yang dibutuhkan oleh web developer meliputi sistem server, scripting dan sekaligus tools untuk desain. Software ini memiliki kompatibilitas penuh terhadap hampir semua sistem database klasik seperti SQL dan Oracle.
Di kalangan open source, scripting menggunakan PHP yang sourcenya memang kebanyakan free karena sifatnya GPL (General Public License). Pilihan lain adalah C, Phyton, Perl yang dijalankan dalam mode CGI (Common Gateway Interface). Ini sedikit berbeda dengan Java yang berbasis bahasa C, dikembangkan intensif oleh Sun Microsystems. Keunggulan Java mampu bekerja multiplatform dan kompatibel dengan produk proprietary.

Client Side Scripting
Di Internet terutama Web, kisah sukses HTML telah banyak memberikan jawaban terhadap masalah integrasi dan kompatibilitas lintas platform. Tapi HTML bukanlah bahasa yang kompleks dan mampu menangani masalah besar seperti data base. Teknologi scripting adalah salah satu solusi. Dalam hal ini Sun Microsystem dan Java adalah pelopornya.
Pada masa awal Internet bahasa C menjadi andalan banyak orang dengan asumsi bahwa Internet terutama dibangun berdasarkan infrastruktur UNIX sedang C adalah bahasa ibu bagi UNIX. Namun Internet berkembang jauh lebih cepat, bahasa C menjadi bermasalah karena terlalu kompleks dan perlu banyak penyesuaian untuk menerapkan C ke dalam aplikasi Internet.
Awal 1995 SUN Microsystems memperkenalkan sebuah modifikasi dan penyederhanaan atas bahasa C standar yang disebut Java. Bahasa Java ini dengan cepat menjadi sangat populer karena berhasil diimplementasikan secara praktis sebagai suatu script ke dalam HTML. Para vendor browser pun dengan cepat mengadopsi teknologi baru ini bahkan kemudian mereka mengembangkan sendiri berbagai macam modifikasi Java Script berdasar lisensi dari SUN Microsystems.
Dewasa ini Java telah diakui sebagai bahasa pemrograman standar di Internet dan terus dikembangkan oleh berbagai konsorsium (selain oleh SUN sendiri) guna memperbaiki kompatibilitas, fleksibelitas dan kecepatannya. Java bahkan menjadi platform dasar yang disetujui oleh W3C. Java juga dikembangkan untuk aplikasi umum yang kompleks sebagaimana bahasa pemrograman lainnya dan bukan hanya untuk Internet.
Java berbentuk script di dalam HTML dan dikenal dengan istilah Client Side Processing dimana proses eksekusi program dilakukan di komputer pengguna dengan menggunakan browser biasa. Karena model tersebut maka Java Script memiliki kelemahan dalam hal kecepatan proses. Namun kelebihannya tidak tergantung kepada fasilitas yang disediakan server.

Server Side Scripting
Pemrograman lainnya di dalam aplikasi Internet menggunakan Common Gateway Interface (CGI) script. Banyak bahasa pemrograman komputer populer yang mendukung CGI diantara lain C, Perl, Visual Basic, Phyton dan bahkan Borland Delphi. Sebagian memang dikhususkan untuk aplikasi CGI pada platform, mesin, dan software server tertentu misalnya Cold Fusion, PolyForm, ASP, PHP dan FrontPage Extension.
Desain sistem CGI adalah model Server Side Processing dimana proses request dan eksekusi program dilaksanakan dengan fasilitas server, user tinggal menerima hasilnya. Karena itu CGI sangat tergantung pada kapasitas dan teknologi yang berjalan di server.
CGI sebagaimana teknologi scripting lainnya mampu menghasilkan aplikasi yang kompleks sehingga bisa menggantikan program konvensional apabila diaplikasikan dalam Intranet. CGI juga sangat mudah diintegrasikan ke dalam model dan struktur aplikasi database, security, enkripsi dan otentikasi sehingga dengan cepat menjadi standar utama teknologi Web / HTML khususnya di bidang e-commerce. Dengan CGI para developer bisa membangun interface berbasis web yang sama untuk semua platform lebih.

Macromedia Flash
Macromedia adalah salah satu vendor yang berkonsentrasi penuh di bidang teknologi Web dan HTML. Produknya yang sangat terkenal adalah Flash, suatu integrasi teknologi grafis dan scripting web berbasis Java. Dengan Flash, developer web tidak lagi mengalami kesulitan menciptakan suatu kreasi web dan grafis interaktif yang sangat dinamis di web.
Flash mampu menampilkan impian web site dengan berbagai animasi dan berbagai paduan teks dan grafis yang atraktif. Namun kendala terbesar bagi Flash adalah keterbatasan resource Internet itu sendiri. Kebanyakan link Internet dibangun diatas infrastruktur telekomunikasi yang kapasitasnya tentu sangat terbatas. Sedangkan agar bisa tampil sempurna, kreasi Flash sangat memerlukan bandwidth yang cukup memadai.

Wireless Application Protocol
WAP (Wireless Application Protocol) adalah standar terbaru teknologi HTML yang khusus dipergunakan untuk membangun web site yang melayani akses Internet melalui telepon selular dan GPRS (Global Packet Radio Services). Pada dasarnya WAP sendiri berbasis HTML biasa, namun dengan tampilan dan coding yang lebih sederhana mengingat kinerja akses Internet melalui ponsel dan GPRS masih rendah. Singkatnya WAP adalah versi minimalis dari HTML standar.

Dukungan Web Terhadap Multimedia
Dengan kemajuan teknologi Web, kini semakin banyak ragam informasi yang dapat ditampilkan di Internet. Jutaan kios yang mendukung multimedia (grafis, animasi, video, film, suara, efek 3D dsb.) muncul dalam berbagai tujuan dan visi. Bahkan kini dengan software tertentu PC anda bisa dijadikan video phone ke tujuan manapun dengan pulsa lokal. Dengan teknologi teleconference konsep kegiatan pendidikan jarak jauh bisa diwujudkan.
Demikian juga game baik yang on line dan gratis maupun yang harus dibeli, shareware dan freeware telah menjadi bagian dari kekayaan Internet. Dunia hiburan yang lain seperti musik, film, televisi, majalah, koran, tabloid, teater juga telah berada di Internet. Musik dengan format terkompresi MP3 dengan mudah dapat dijumpai di setiap sudut Internet. Anda bisa mendapatkan klip video dalam bentuk MPEG yang dapat di download secara gratis. Demikian juga jika ingin menonton film atau mendengarkan radio, kini secara on line bisa dilakukan berkat adanya teknologi multimedia streaming.
Informasi mengenai artis, gosip dan pernik-pernik selebritis lainnya tersedia melimpah. Banyak fans club yang membuka kios Internet dengan beragam informasi yang tidak terdapat dalam situs resmi. Dunia hiburan adalah daya tarik yang lain bagi Internet karena kekayaannya.
Media massa adalah kelebihan lainnya. Koran on line akan menghadirkan berita terkini dihadapan anda lebih cepat daripada loper koran. Belum lagi alternatif sumber berita dapat anda kunjungi satu per satu tanpa harus mengeluarkan uang langganan serta menumpuk koran / majalah bekas yang berdebu di sudut rumah. Bilamana diperlukan hard copy cukup mencetaknya ke printer atau mengkopi ke disket.
Informasi menjelajah dunia dalam orde detik, berbagai peristiwa penting berkat Internet dapat diikuti setiap menit dari ujung belahan dunia lain. Ketersediaan dan keragaman informasi di Internet juga sulit ditandingi media lainnya. Berbagai database, katalog, buku, ensiklopedia, perpustakaan dsb. tersedia gratis, lengkap dan cepat dalam bentuk tulisan maupun multimedia.Komoditas bisnis juga diperjualbelikan secara on line di Internet sehingga orang dapat berbelanja dan berusaha di Internet. Kegiatan bisnis di Internet ini sering disebut sebagai e-commerce. Sebagian besar perusahaan multinasional berusaha menampilkan Web sitenya di Internet. Mereka sadar bahwa Internet adalah pasar dan bisnis yang sangat potensial


Read On 0 comments

MENGAPA INTERNET SELALU DIKAITKAN PROTOKOL TCP / IP ?

Standar Komputasi Terbuka yang dimaksud yakni Isu terpenting di Internet pada masa awalnya adalah penerapan Standar Komputasi Terbuka (Open Computing Standard). Karena Internetwork dan Internet mengintegrasikan hampir semua sistem, jenis dan tipe komputer yang ada di dunia, maka harus ada standar yang menjamin komputer dapat saling berbicara satu sama lain dalam bahasa yang sama.
Menurut Drew Heywood (1996), standar bahasa komputer universal dikembangkan sejak 1969, terdiri dari serangkaian protokol komunikasi disebut Transfer Control Protocol (TCP) yang bertugas mengendalikan transmisi paket data, koreksi kesalahan dan kompresi. Kemudian Internet Protocol (IP) yang bertugas sebagai pengenal (identifier) dan pengantar paket data ke alamat yang dituju.
Protokol TCP / IP menyatukan bahasa dan kode berbagai jenis komputer di dunia sehingga disepakati sebagai standar utama jaringan komputer. TCP / IP berkembang cepat dan kaya fasilitas karena bersifat terbuka, bebas digunakan, ditambahkan kemampuan baru oleh siapapun dan gratis karena tidak dimiliki oleh siapapun. Menurut Khoe Yao Tung (1996), Drew Heywood (1996) dan Andrew S. Tanenbaum (1996) fungsi utama TCP/IP adalah :
o File Transfer Protocol (FTP) yaitu fasilitas transfer file antar komputer
o Surat elektronik (E-mail) atau fasilitas surat menyurat antar komputer yang terdiri atas Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) sebagai dasar komunikasi e-mail, Multi Purpose Internet Mail Extensions (MIME) yaitu standar format biner grafik, dan suara agar dapat ditransmisikan melalui e-mail, Post Office Protocol (POP) yaitu sistem penerima e-mail, Network News Transfer Protocol (NNTP) sarana pertukaran berita, artikel dan diskusi melalui e-mail
o Emulasi terminal jarak jauh (Telnet, Remote Login) yang memungkinkan suatu komputer (client) untuk masuk dan mengendalikan host yang terletak jauh darinya, misalnya pada network yang lain atau di Internet
o Simple Network Management Protocol (SMNP) yaitu protokol pengendalian peralatan network jarak jauh.
Drew Heywood (1996), fungsi utama itu masih diikuti dengan fasilitas Domain Name System (DNS) yaitu metode penamaan dan pengalamatan suatu network berdasarkan kelompoknya. Sedang Andrew S. Tanenbaum (1996) memberi pengertian secara singkat : aplikasi TCP / IP menghasilkan 4 fasilitas penting E-mail, News, Remote Login dan Transfer File.


Read On 1 comments

APA DAN BAGAIMANA INTERNET ITU ?

Selamat Tahun Baru sebelumnya meskipun terlambat...... smoga tahun ini lebih baik dari tahun kemarin....cayoooooo.... Demikian pula pengetahuan kita tentang internet, mungkin sebagian dari kita belum mengetahui apa sih internet itu dan bagaimana sejarah intrenet itu ??? Internet adalah berbagai jaringan komputer di seluruh dunia yang saling terhubung tanpa mengenal batas teritorial, hukum dan budaya. Secara fisik dianalogikan sebagai jaring laba-laba (The Web) yang menyelimuti bola dunia dan terdiri dari titik-titik (node) yang saling berhubungan.
Node bisa berupa komputer, jaringan lokal atau peralatan komunikasi / perangkat akses / interkoneksi jaringan, pusat informasi dan database. Garis penghubung antar simpul disebut backbone (tulang punggung) bisa berupa infrastruktur komunikasi terestrial (kabel, serat optik, microwave, radio link) maupun satelit.
Menurut Lani Sidharta (1996), walaupun secara fisik Internet adalah interkoneksi antar jaringan komputer namun secara umum Internet harus dipandang sebagai sumber daya informasi. Isi Internet adalah informasi, dapat dibayangkan sebagai suatu database atau perpustakaan multimedia yang sangat besar dan lengkap. Bahkan Internet dipandang sebagai dunia dalam bentuk lain (maya) karena hampir seluruh aspek kehidupan di dunia nyata ada di Internet seperti bisnis, hiburan, olah raga, politik dsb.

Adapun Sejarah Internet yang Dijelaskan oleh Drew Heywood (1996), bahwa sejarah Internet bermula pada akhir dekade 60-an saat United States Department of Defense (DoD) memerlukan standar baru komunikasi Internetwork. Standar yang mampu menghubungkan segala jenis komputer di DoD dengan komputer milik kontraktor militer, organisasi penelitian dan ilmiah di Universitas. Jaringan ini harus kuat, aman dan tahan kerusakan sehingga mampu beroperasi didalam kondisi minimum akibat bencana atau perang.
Tahun 1969 Advanced Research Project Agency (ARPA) dibentuk, tugasnya melakukan penelitian jaringan komputer mempergunakan teknologi packet switching. Jaringan pertama dibangun menghubungkan 4 tempat yaitu UCLA, UCSB, Utah dan SRI International. Tahun 1972 jaringan ini telah menghubungkan lebih dari 20 host dan disebut sebagai ARPANet. ARPANet kemudian menjadi backbone Internetworking institusi pendidikan, penelitian, industri dan kontraktor yang berkaitan dengan jaringan militer (MILNet).
Tahun 1986 ARPANet mulai dikomersialkan dengan mengisolasikan jaringan militer agar tidak terjadi kontaminasi kepentingan. National Science Foundation (NFS) kemudian membiayai pembongkaran backbone ARPANet menjadi backbone Internet komersial dan dikelola oleh Advanced Network Service (ANS). Namun jaringan ini memang hanya berada di Amerika tidak bersifat Internasional.
Menurut Andrew S. Tanenbaum (1996), andil besar dalam perwujudan Internet adalah tergabungnya berbagai jaringan regional dari luar Amerika terutama Eropa seperti SPAN (jaringan fisika energi tinggi), BITNET (jaringan mainframe IBM), EARN (jaringan akademis Eropa dan digunakan pula di Eropa Timur) dan ditambah dengan sejumlah link transatlantik yang beroperasi pada 64 Kbps - 2 Mbps pada tahun 1988.
Menurut Khoe Yao Tung (1997), jaringan pendukung Internet di seluruh dunia adalah Amerika didorong oleh NFS - ANSNet dan CO+RE (jaringan nirlaba terbatas) yang bekerjasama dengan Commercial Internet Exchange (CIX) serta Sprint (perusahaan telekomunikasi umum) dan tahun 1990. Pengesahaan RUU NREN (National Research and Education Network) oleh Kongres Amerika pada Desember 1991.
Ditambah 8 aliansi jaringan regional yang tergabung dalam The Corporation for Regional an Enterprise Networking (CoREN) yaitu BARRNet, CICNet, MIDNet, EARNet, NorthWestNet, MYSERNet, SURANet dan WestNet. CoREN bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi MCI.
Kanada dengan jaringan backbone nasional CA*Net Australian Academic and Research Network (AARNET) The Europe Backbone (EBONE) dan The European UNIX Network (EUNet) dan RIPE organisasi jaringan e-mail Eropa.
Sedangkan Jepang memiliki Widely Integrated Distributed Environtment (WIDE), Today International Science Network (TISN), Japan Academic Interuniversity Network (JAIN) dan Japan UNIX Network (JUNET). Mereka bekerjasama dengan jaringan telekomunikasi komersial AT&T perwakilan Jepang yang disebut dengan SPIN.
Pelayanan lain yang bersifat internasional adalah InterCon International KK (IIKK) dan Internet Initiative Japan (IIJ) yang berasosiasi dengan WIDE untuk menyediakan jaringan Internet dikawasan Asia, termasuk jaringan penelitian dan pendidikan untuk kawasan Asia (disponsori oleh NEC, IIJ dan WIDE) yang disebut AI3 (Asia Internet Interconnection Initiative) yang mengembangkan teknologi satelit komunikasi Ku Band.
Belakangan muncul ABONE (Asia Backbone) yang didirikan oleh konsorsium negara-negara di Asia seperti Jepang, Korea, Thailand, Malaysia, Singapura, Indonesia dan Hongkong. Interkoneksi dunia tersebut memakai jaringan serat optik antar benua berkapasitas + 45 Mbps, (T3 +), bahkan lebih besar lagi (OC12 155 Mbps) dan jaringan satelit telekomunikasi.

Fakta Statistik
Pada era 2000 perkembangan Internet dan jaringannya naik secara eksponensial. Dalam waktu kurang dari 10 tahun, tingkat pertumbuhan Internet melebihi densitas teknologi telekomunikasi (telepon, radio dan TV). Lambat laun content (isi) dari Internet mengintegrasikan teknologi telepon (VOIP – Voice Over IP, telepon berbasis jaringan Internet) dan WebTV. Sehingga backbone dan teknologi Internet saat ini menjadi penting untuk dikembangkan karena dipandang sebagai masa depan telekomunikasi dunia.
Pengguna Internet melonjak dari sekitar 3 juta pada tahun 1994 menjadi 60 juta pada 1996, 100 juta pada 1998 dan pada 2005 akan mencapai 1 milyar, demikian menurut Houghton (1999). Meskipun sebagian besar (60 %) pengguna masih berasal dari Amerika, namun hingga 2005 diperkirakan akan tercapai keseimbangan mengingat gejala pertumbuhan di Eropa dan Asia yang lebih pesat. Menurut Yom (1996) tingkat pertumbuhan penggunanya 10 % per bulan sedangkan menurut Kotler (2000) internet traffic akan meningkat 2 kali lipat setiap 100 hari.
Dilihat dari komposisinya kalangan pendidikan masih tetap mendominasi hingga 60 %, hal ini dapat dimaklumi karena memang merekalah inisator dari Internet. Selanjutnya diikuti kalangan bisnis 20 %, pemerintahan 15 % dan sisanya pengguna personal, demikian menurut Yom (1996). Profil pengguna masih didominasi kaum pria 70 %, usia 20 – 40 tahun, pendidikan perguruan tinggi, pekerjaan akademisi, pendapatan mencapai USD 65 ribu dan mereka cenderung menggunakan Internet di kantor atau sekolah, demikian menurut Khoe Yao Tung (1996).
Dalam penelitian terbaru, profil ini belum banyak berubah, namun mereka kini cenderung berusia lebih muda, lebih berpendidikan, lebih banyak pria. Gaya hidupnya menonjolkan aktualisasi diri, berasal dari kalangan akademik atau profesional yang sangat berorientasi terhadap masalah teknis, Kotler (2000). Dalam masalah pendekatan pembelian dan respon terhadap aktivitas pemasaran mereka sangat aktif dalam mencari informasi, ingin memegang kendali proses pemasaran dan cenderung reaktif negatif terhadap pesan komersial yang hanya menekankan aspek penjualan, Kotler (1998). Ini menunjukkan perbedaan demografi, gaya hidup, pendekatan pembelian dan respon terhadap pemasaran dengan kehidupan sosial nyata, demikian menurut Hanson (2000).
Berdasarkan survei AC Nielsen di Indonesia pada Juni 1999 diketahui jumlah pengguna Internet telah mencapai 800 ribu orang dan oleh Priyatmo (Kompas 12 Maret 2000) diprediksikan tumbuh 20 % per tahun. APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) memprediksikan angka 1,5 juta pada tahun 2000 dan 15 juta pada 2005. 25 % diantaranya merupakan pelanggan personal ISP sedang sisanya akan mengakses Internet dari Warnet atau Sekolah dan Kantor. Hal ini sesuai dengan kenyataan terjadinya booming bisnis Warnet sejak 1999.
CNRG ITB (1996) menunjukkan data pengguna Internet Indonesia agak berbeda dengan negara lain, 42 % didominasi pelaku bisnis dan hanya 30 % dari kalangan pendidikan, 20 % pemerintahan, 6 % riset dan 1 % LSM. Dari segi pemakaian Internet 32 % digunakan untuk keperluan pribadi, terutama sebagai sarana hiburan dan informasi, 43 % untuk kepentingan bisnis dan 25 % untuk keduanya, (Kompas 12 Maret 2000). Sebagian besar, 52 % akses Internet dilakukan di kantor, 26 % di Warnet, 19 % di Kampus, 13 % di rumah saudara, 11 % di rumah dan 1 % di perpustakaan, (Kontan 26 Maret 2000).
Di seluruh dunia pertumbuhan situs web mencapai 300 ribu per minggu. Semula jumlah seluruh situs web hanya sekitar 350 ribu pada 1996 kemudian mencapai puluhan juta pada 1999, Laudon dan Laudon (2000). Di Indonesia sendiri diperkirakan tingkat pertumbuhannya mencapai 30 – 50 situs baru setiap hari. Hal ini juga diperkuat dari data peningkatan permintaan pendaftaran domain .id sejak tahun 1997 yang dikelola oleh IDNIC. Hingga saat ini ditahun 2009 perkembangan internet semakin berkembang dengan pesat dan sudah merupakan kebutuhan bagi orang-orang yang haus akan informasi walaupun lewat dunia maya termasuk aku juga.
Read On 0 comments

Terimakasih Ibu


Mungkin sekarang ini tidak banyak yang menyadari, bahwa tanggal 22 desember ditetapkan sebagai Hari Ibu, untuk menghormati para Ibu yang telah memberikan andil yang sangat besar bagi kemanusian. Untuk melihat secara detilnya bisa dilihat di wikipedia bahasa Indonesia melalui link berikut http://id.wikipedia.org/wiki/Hari_Ibu
Walaupun hanya 3 perayaan utama yang harus saya ikuti sebagai seorang muslim, tetapi tidak ada salahnya pada hari ini kita merenung sejenak untuk mengingat kembali jasa-jasa Ibu kita yang telah bersusah-payah mengandung, melahirkan, menjaga dan membesarkan kita.
Kasih Ibu kepada beta
Tak terhingga sepanjang masa
Hanya memberi tak harap kembali
Bagai sang surya menyinari dunia

Pernah dalah suatu acara, saya diajak oleh pembicara untuk ber’kontenplasi’, dengan mata terpejam me’rewind’ kembali ke masa lalu, pada saat kita masih kecil, saat kita membuka pintu sepulang dari sekolah, Ibu kita dengan senyum tulus menyambut kedatangan kita, mengelus dan membersihkan keringat di dahi kita dengan tangannya yang sudah mulai keriput. Menyiapkan minuman buat kita di meja..tetapi apa balasan kita, kita dengan seenaknya melepas sepatu dan seragam kita dan menaruhnya sembarangan, dengan penuh kesabaran ibu kita memungutnya dan menaruhnya di tempat yang benar. Saat kita menginjak dewasa, kita menemukan calon pasangan hidup kita, kita sudah mulai melupakan ibu kita, kita sering melanggar nasehat-nasehatnya, kita sudah tidak memperhatikannya lagi. Setelah kita menikah, kita sama sekali jarang menengok Ibu kita, jarang menyapa Ibu kita walau hanya lewat telepon..Tetapi Ibu kita tetaplah Ibu kita yang masih sabar seperti dulu..
Sebelumnya saya mencari-cari file-file di email, kiriman seorang sahabat mengenai kasih sayang Ibu dan Anak, ada beberapa tetapi yang ketemu seperti cerita berikut ini :
I LOVE U MOTHER
Ini adalah mengenai Nilai kasih Ibu dari Seorang anak yang mendapatkan ibunya sedang sibuk menyediakan makan malam di dapur. Kemudian dia menghulurkan sekeping kertas yang
bertulis sesuatu. Si ibu segera membersihkan tangan dan lalu menerima kertas yang
dihulurkan oleh si anak dan membacanya.
OngKos upah membantu ibu:
1) Membantu Pergi Ke Warung: Rp20.000
2) Menjaga adik Rp20.000
3) Membuang sampah Rp5.000
4) Membereskan Tempat Tidur Rp10.000
5) menyiram bunga Rp15.000
6) Menyapu Halaman Rp15.000
Jumlah : Rp85.000
Selesai membaca, si ibu tersenyum memandang si anak yang raut mukanya berbinar-binar.
Si ibu mengambil pena dan menulis sesuatu dibelakang kertas yang sama.
1) OngKos mengandungmu selama 9bulan- GRATIS
2) OngKos berjaga malam karena menjagamu -GRATIS
3) OngKos air mata yang menetes karenamu -GRATIS
4) OngKos Khawatir kerana selalu memikirkan keadaanmu -GRATIS
5) OngKos menyediakan makan minum, pakaian dan keperluanmu -GRATIS
Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku - GRATIS
Air mata si anak berlinang setelah membaca.
Si anak menatap wajah ibu, memeluknya dan berkata, “Saya Sayang Ibu”.
Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu didepan surat yang ditulisnya:

“Telah Dibayar” .
Mother is the best super hero in the world.

Mudah-mudahan cerita tersebut menginspirasi kita semua untuk lebih menyayangi Ibu kita.

by http://www.sejutablog.com
Read On 0 comments

Saatnya Komitmen Terjejak Lebih Dalam



Akhir tahun tak lama lagi terjelang. Pergantian tahun pun niscaya akan terlewati. Namun sebelum itu, tahun 2006 menjadi saat dari sekian banyak momen yang layak untuk dikenang dan disikapi secara positif. Mitra Perubahan Bank Indonesia dalam upaya untuk membuat perubahan dalam sikap dan cara pandang pegawai dalam bekerja dan berinteraksi untuk mencapai sasaran strategi yang telah ditentukan, ingin menyebarkan peranannya dan menumbuh kembangkan inspirasi yang selama ini terpendam dalam pikiran kita yang selama ini mungkin terjebak dalam lingkungannya yang cenderung aman dan nyaman (comfort zone).
Tahun 2006 Kantor Bank Indonesia (KBI) Makassar telah memberikan banyak kejutan dalam hal budaya kerja . Bukan itu saja, sejak naiknya status KBI Makassar dari kelas II menjadi kelas I, kesan mencuat dan fenomenal relatif melekat bagi KBI Makassar sebagai KBI di wilayah Indonesia Timur yang mencoba berperan jauh lebih aktif. Menjadikan Koordinator wilayah Indonesia bagian Timur ini layaknya peserta balap yang melesat begitu cepat mendahului pesaingnya dan percaya diri padahal cenderung tidak pernah dijagokan sebelumnya.
Perbaikan dan peningkatan kinerja secara simultan dan kontinyu aktif dilakukan. Pencarian karakter Bank Indonesia Makassar yang sesungguhnya terutama dalam hal budaya kerja terus digali tiada lelah. Tahun 2006, dicanangkannya sebagai tahun integritas yang mengutamakan kejujuran, komitmen dan konsistensi, pada prosesnya membuat pegawai untuk saling mengingatkan dan memacu lebih dan lebih untuk pemahaman akan pentingnya arti dari sosok pegawai Bank Indonesia yang lebih membumi. Untuk selalu melihat ke atas dalam hal ilmu pengetahuan dan tehnologi. Melihat ke bawah kepada mereka yang tidak bernasib sebaik kita. Keduanya berimbas positif agar kita dapat berbuat, belajar dan bekerja lebih dan lebih baik lagi. Dan agar kita dapat bekerja dengan ikhlas dan sungguh-sungguh karena Bank Indonesia telah memberikan begitu banyak kepada kita. Tak hanya materi, tetapi juga kekayaan ilmu dan interaksi sosial yang sulit dicari dalam organisasi /perusahaan lain. Apabila hal tersebut telah kita jalankan, kita akan selalu memberi yang terbaik kepada organisasi kita ini. Inilah tugas dari Mitra komitmen untuk berperan lebih jauh.
Telah banyak yang telah kita lakukan. Mitra Perubahan terus mengingatkan, mendukung serta memfasilitasi agar pegawai dapat lebih berkembang dan mengeksplorasi kelebihan diri yang tak pernah tergali sebelumnya. Pondasi dan landasan berpijak telah siap untuk menopang. Kesepakatan Imperial, Kesepakatan Quality, pertemuan Malino I dan II, team building dan outward bound activities dan berbagai pertemuan serta pelatihan telah kita jalani dan memotivasi diri untuk coba menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari. Code of Conduct dan Esprite De Corps, nilai-nilai pemurni yang telah siap mendukung kita untuk mengejawantahkan visi dan misi Bank Indonesia. Lalu, apakah kita sudah puas? Belum. Apakah masih ada yang kurang? Ya, ada.
₪₪₪₪₪₪₪

Di suatu waktu, Mekkah, di jaman Rasulullah SAW.
Kala itu Islam dalam masa keemasannya. Telah tersebar nilai kedamaian itu sampai benua asia dan Eropa. Arab menjadi negeri yang damai dan makmur. Begitu pula dengan tanah jajahan. Keadilan ditegakkan dan perdagangan menjadi marak karena kondisi negeri yang kondusif. Zakat menyebar dan merata dari yang berkelebihan kepada para fakir miskin. Kekayaan, hasil bumi dan perdagangan serta rampasan perang menjadi suatu pemudah dalam prosesnya menuju kemaslahan umat.
Pada suatu kesempatan berkumpullah beliau bersama sahabat-sahabat terdekat dan pengurus pemerintahan pada saat itu untuk membicarakan masalah yang menyangkut rakyat dan kelangsungan pemerintahan tanah arab pada masa-masa yang akan datang. Kesimpulannya, arab dan keislaman berada pada puncak kejayaannya. Keberhasilan yang absolut. Para sahabat pun bersorak gembira. Mereka berkata, “Ini saat-saat kemenangan kita. Saat yang ditunggu-tunggu. Akhirnya perjuangan kita tak sia-sia.” Dan segala ungkapan dan pernyataan kegembiraan terlontar karena berita ini.
Namun tak dinyana, rasulullah menangis. Beliau terlihat begitu sedih.
Para sahabat berhenti berbicara. Mereka kaget dan terheran-heran akibat ekspresi yang ditunjukkan oleh kekasih Allah SWT itu. Perlahan-lahan mereka mendekat dan bertanya, “Ya Rasulullah, mengapa dirimu menangis. Bukankah seharusnya kita gembira dan bersyukur dengan berita ini dan menunjukkan bahwa apa yang kau katakan benar dan tindakan mu menunjukkan itu.” Lalu Rasullullah menjawab, “Apakah kalian pernah naik ke atas bukit? Apakah kalian pernah sampai ke puncaknya? Setelah kalian tiba di Puncak, apakah yang akan kalian lakukan? Apakah sesudah puncak itu?”
Sahabat terpaku. Sahabat terdiam. Mereka menjawab,”Kami akan menuruninya ya Rasulullah. Kami akan berjalan turun.” Dan mereka pun tersadar.

Rasulullah telah menyadari hal tersebut berabad-abad yang lalu. Bahwa sudah sifat manusia bereaksi relatif pro terhadap kecenderungan keadaan dan begitu sulit untuk mempertahankan sesuatu agar tetap berada di puncak tanpa harus menurun seperti titik atas pada kurva parabola positif.. Dan alangkah sulitnya mempertahankan keberhasilan itu. Oleh sebab itu terinspirasi kisah di atas, bagaimanapun kita harus belajar untuk tetap menjadi yang terbaik.
Dilihat dari fase peningkatan kualitas dan kuantitas kinerja pegawai Bank Indonesia yang dalam proses menjadi organisasi yang berbasis pengetahuan (learning organization), secara ringkas kita pegawai KBI Makassar dalam proses pembelajaran 3 gelombang. Trilogi ini terbagi atas 3 tahap. Yang pertama, yaitu tahap berkonsentrasi pada peningkatan proses kerja (improve work process). Dalam tahap ini kita bergerak maju lebih cepat dengan mengemban visi, misi dan tugas pokok yang dinavigasi oleh pola MOSAIC yang dianut oleh KBI Makassar, semangat Esprite De Corps dan kemudi Code of Conduct, untuk mengatasi hambatan dan batasan yang mungkin dan akan timbul, dilandasi oleh integritas pegawai yang berkualitas dan kreatif. Agar kita dapat terbang lebih tinggi namun tak lupa dengan bumi dimana kita berpijak.
Tahap yang kedua, tahap dimana bekerja cepat, tepat, efektif dan efisien telah menjadi sebuah kebiasaan dalam bekerja. Dan selanjutnya lebih memfokuskan pada peningkatan mengenai bagaimana cara bekerja (improve how to work). Fase ini banyak berkutat pada improvisasi cara berpikir dan pembelajaran mengenai masalah–masalah sistem yang dinamis, kompleks, dan mengandung konflik. Pada saat inilah diperlukan strategi untuk mencapai sasaran, ysng mana sasaran tersebut telah terpola dalam siklus budaya kerja yang di dalammya telah mengenal konsep TQM, Kaizen, 3K dan lain-lainnya
Pada gelombang ketiga, konsep pembelajaran benar–benar tertanam dalam organisasi sebagai cara pandang dan berpikir para pimpinan dan juga para pegawai KBI Makassar yang pada akhirnya akan melahirkan sebuah rangkaian kode etik, prinsip dalam bersikap, berperilaku dan bekerja.
Dan terakhir, dan sepatutnya diingat, bahwa untuk menjadi yang terbaik butuh usaha terus menerus. Kita hidup dalam dunia yang terus berubah. Dunia yang terus menuntut kesempurnaan. Kesempurnaan akan produk dan jasa. Kesempurnaan akan kesan dan kenyamanan hidup. Kenyamanan akan pelayanan. Pelayanan yang terbaik saat ini akan menjadi sesuatu yang biasa beberapa tahun mendatang.
Oleh sebab itu, mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus terus memberikan yang terbaik. Dengan cara melakukan pengembangan diri dan produk terus menerus. Tidak hanya kita pegawai yang harus terpaksa menerima menjadi sebuah simbol kemajuan dan perubahan, tetapi semua tingkat atasan dan pimpinan harus konsekuensi dengan hal tersebut. Ingat, perilaku, tindakan dan ucapan pimpinan adalah perkara yang strategis. Mereka ditiru, diikuti dan dibela bawahannya. Bila hal tersebut tidak tercapai, tidak akan ada persamaan persepsi dan pola pikir kolektif sehingga budaya kerja itu tidak akan terkatakan dalam satu tindakan dan ucapan. Demi satu tujuan, final destination, pelayanan yang prima.
Dan merupakan sesuatu yang lazim dan bahkan suatu keharusan bahwa akan ada kesepakatan aryaduta yang lain. Kesepakan Quality berikutnya. Dan pertemuan Malino-Malino lainnya yang lebih ’dahsyat’ serta pelatihan-pelatihan yang lebih ’hi-tech’. Untuk pengetahuan dan kematangan diri yang lebih tinggi. Oleh sebab itu, jangan tanggung-tanggung!
~~~~~~~~~
Sekarang, berada di manakah kita? Dalam tahap mana kita berada?
Karena masalahnya, jika kita telah sebegitu efektif, sebegitu mapan dalam berfikir, tentu sebelumnya kita telah berkomitmen kepada organisasi kita untuk :
1. Menerima terhadap nilai-nilai dan tujuan organisasi
2. Bersedia untuk berusaha dengan sungguh-sungguh atas nama organisasi, kalau perlu
3. Mengorbankan kepentingan pribadi tanpa mengharapkan apapun/pamrih.
Bisakah kita? Bisakah kita ’sehebat’ itu? Dapatkah teori demi teori itu diterapkan?
Anda menjawabnya satu kata : sulit. Betul sekali. Anda betul. Akan terasa sangat sulit. Saya pun merasakan bahwa hal tersebut merupakah hal yang kompleks. Akan tetapi bukan berarti tidak bisa. Ada orang yang bisa. Bahkan banyak orang. Dan ingat, orang-orang tersebut menjadi orang yang sukses dan berhasil. Itu nyata. Kisahnya dipublikasikan dimana-dimana. Kita dapat menyaksikannya di televisi atau membacanya dalam berbagai judul buku. Nama mereka diabadikan dalam suatu masa. Bahkan sepanjang masa. Perbuatan dan ucapan mereka dihargai dan berdedikasi. Cerita tentang mereka membuat kita terharu. Karena mereka berjuang untuk itu dan berkorban karenanya. Bahwa hasil yang besar pada kenyataannya mebutuhkan pengorbanan yang besar pula. Kita harus akui itu. Sekarang masalahnya, maukah kita berkorban? Maukah, dalam hati kecil kita, meraih secercah dari kegemilangan itu? Demi cita-cita dan harapan. Karena semua orang punya cita-cita. Pantaskah cita-cita itu diperjuangkan? Anda sendiri yang mampu menjawabnya Kini, tergantung dari sudut mana kita memandang.
Saya rasa tidak masalah untuk sedikit naif akan kemajuan, dimana sekeliling kita sudah merasa tidak peduli lagi dan cenderung untuk skeptis. Tidak juga harus pusing untuk over percaya diri, diantara sekian banyak sikap pesimistis yang tidak pada tempatnya untuk itu. Namun yang pasti, kita harus terbuka dan reflektif akan setiap perubahan dan kemajuan. Karena bila tidak, pada saatnya kita akan tertinggal . Dan akhirnya terlupakan. ~~~

Read On 0 comments

Dari Sebuah intermezzo: Tua di Kantor atau Tua di Jalan?


Kita sebagai pegawai kantoran pada proses peningkatan kemampuan dan kompetensi selalu dibekali dengan informasi dalam bentuk pelatihan, sosialisasi dan pembekalan-pembekalan yang beraneka rupa sesuai dengan bidang pekerjaan kita masing-masing. Saya, kali ini termasuk pegawai yang tak luput dalam perolehan kesempatan yang serupa.
Beberapa waktu yang lalu saya berangkat ke Kantor Pusat Jakarta mewakili Bank Indonesia Makassar, khususnya Seksi Kas untuk suatu sosialisasi yang berkaitan dengan jasa penukaran pihak ketiga, PPUPK. Tetapi disini saya tidak sedang mencoba untuk sharing ilmu yang saya dapat dari sosialisasi tersebut, namun jika boleh ingin sekedar berbincang monolog dengan Saudaraku sekalian yang budiman dan kritis akan keadaan sekitar.
Singkat kata, sesampainya di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng saya sudah memutuskan untuk menumpang bis Damri tujuan Gambir. Karena kebetulan Hotel tempat nanti menginap adalah Aryaduta di sekitar bundaran patung Pak Tani. Alasan idealnya sih biar bisa melihat kondisi kampung halaman terkini karena kebetulan juga saya besar di Jakarta. Tetapi alasan sebenarnya biar bisa irit uang perjalanan dinas. Itu jujur.
Hitung-hitung, kalau saya naik bis jam 12 siang, kira-kira jam setengah satu bisa tiba di Gambir. Kalau macet-macet ringan paling jam satu kurang sedikit. Tetapi astaga. Siapa nyana siapa duga, ternyata perjalanan menghabiskan waktu tiga jam! Sepanjang tol bukannya bebas hambatan malah rasanya seperti dihambat kiri-kanan. Memang, ini merupakan hal yang lazim untuk kota kosmopolitan seperti Jakarta. Seharusnya saya ingat ungkapan ”Ini Jakarta, Bung!”. Dan semestinya saya maklum itu. Namun saya lupa mempersiapkan dan membiasakan diri kembali untuk kondisi seperti ini. Kontan saya langsung bad mood abis. Habis mau bagaimana lagi. Kalau di jalan biasa saya bisa turun dari bis dan panggil ojek, terus keluar-masuk kampung lewat jalan tikus. Tapi ini di jan tol, Bapak-Ibu yang terhormat. Keluar tol terdekat kira-kira masih 2 km, dan saya lagi malas jalan kaki siang-siang dengan beban tas yang lumayan berat. Dan mustahil juga kalau harus lompat dari tol yang tingginya lebih dari 4 meter. Selain bakal jadi tontonan orang, untuk patah kaki 3 ruas, atau minimal keseleo permanen sangatlah mungkin. Jadi, apa yang kemudian sebaiknya saya lakukan? Yah, bersabar saja dan nikmati keadaan yang ada.
Sambil menahan jengkel karena tak bisa langsung pulang ke rumah orang tua dan bersua dengan sanak-kerabat, saya tarik nafas dalam-dalam dan mencoba memikirkan hal-hal yang menyenangkan tentang kampungnya orang betawi ini.

←↑→↓↔↕→

Peraturan lalu lintas three in one yang sempat heboh itu dan yang baru-baru ini mengenai fasililitas transportasi busway sepertinya tak mengurangi masalah rutin kemacetan di Jakarta. Beruntung kita sebagai pegawai kantoran karena diberi keleluasaan waktu dalam hal penggunaan hari dalam perjalanan dinas. Misalnya perjalanan dinas saya kali ini. Pelaksanaan acara hanya satu hari, tetapi perjalanan dinas selama tiga hari. Satu hari untuk berangkat dan satu hari untuk pulang. Menurut saya pribadi kita dapat beberapa keuntungan dari ketentuan ini. Selain kita dapat cukup beristirahat karena perjalanan yang mungkin melelahkan, juga untuk mengantisipasi hal-hal yang tak terduga, seperti kemacetan panjang yang saya alami di atas. Karena saya tahu bahwa ada instansi yang cukup ketat dalam hal perjalanan dinas. Jadi kesimpulannya, nyamanna tawwa kerja di BI!
Ya, thanks God, perasaan saya sudah mulai membaik sekarang. Tapi memang mesti diakui bahwa bekerja di Jakarta mau tak mau kita harus lebih bergegas dan serba dini dalam hal bertransportasi. Apalagi bagi rekan-rekan pegawai yang tinggal di pinggiran kota Jakarta. Penduduk marjinal, katanya pesimis. Paling yang dapat dihandalkan hanya kereta listrik. Paling kalau mau naik kendaraan pribadi cuma hari Sabtu - Minggu kalau mau jalan-jalan sama keluarga.
Seperti yang pembaca sudah tahu, bagi mereka yang masuk kantor jam 7 pagi, minimal jam 5.30 sudah bergegas dari rumah. Naik motor atau angkatan umum ke stasiun, lanjut naik kereta tujuan Gambir. Apapun keretanya, bisnis, eksekutif atau ekonomi, pasti penuh juga. Walaupun bisa diperkirakan waktu untuk sampai di tujuan, teteup, berasa juga kalau tiap hari rutinitasnya begitu-begitu saja. Sampai-sampai terpikir banyak cara untuk menyiasati agar tidak merasakan waktu berjalan. Dengerin music player, baca koran, atau punya klub dadakan olah pikir, gaple. Saking solidnya, nongkrong sambil main gaple di kereta sudah berkembang dengan pesat. Buktinya sekarang, sampai punya acara silaturahmi ke rumah-rumah dan arisan segala. Ck, Ck, Ck.
Malah bagi mereka yang jalur rumahnya tidak dilewati jalur kereta listrik tapi menggunakan bis kota, punya perkumpulan milis (mailing list) sendiri. Namanya ada yang Numpang_yuk@....com, 3.in.1@......com, dll. Caranya berdasarkan informasi yang ada dalam milis, tiap harinya mobil yang ditumpangi bisa berganti-ganti. Buat yang kena giliran bawa mobil berhenti di tempat yang ditentukan untuk menjemput penumpang yang janjian di milis. Nah, tiap penumpang urunan buat beli bensin seadanya Mungkin walaupun biayanya sama, tapi yang jelas gak usah desak-desakan dan lama nungguin bis segala. Pokoknya everybody happy, deh.
Karena makin ruwetnya kondisi yang terjadi dalam hal transportasi di Jakarta, sampai pernah ada yang bilang sama saya kalo di KBI tuh orang jadi tua di kantor. Kalo di KP orang malah jadi tua di jalan. Soalnya walaupun teng – go pulang, tetap aja sampai di rumah bisa di atas jam 6-7 karena macet. Jadi ada yang lama-lama tunggu di kantor atau nongkrong dulu. Pas jalanan udah agak lengang baru pulang. Memang sih gak sepenuhnya benar begitu. Namanya juga komentar liar, jadi yang dilihat cuma sepintas aja.
Namun seperti biasa, saya ambil positifnya aja. Apa itu? Kita di KBI mempunyai lokasi rumah yang relatif tidak begitu jauh dari kantor. Walaupun ada yang jauh tetap saja lebih cepat sampai di rumah dibandingkan dengan lokasi rumah yang dekat dengan kantor di Jakarta. Jadi selagi mengamati orang-orang di pinggir jalan dengan kehidupan dan pikirannya sendiri, saya membayangkan kembali kehidupan di KBI. Pulang ke rumah dengan rileks sambil senandungkan lagu ‘rumah kita’ nya Godbless dan menikmati lengangnya jalanan rute pulang.
. Sebaliknya kalau teman-teman dari KP datang ke KBI, jalan-jalannya pasti ke situ-situ aja. Ngebosenin katanya. Tapi mungkin itu tidak sepenuhnya benar. Karena apabila kita datang dari tempat yang ’hingar-bingar’ ke tempat yang ’adem ayem’ pastilah terasa tidak begitu dinamis.
Walaupun begitu bagi rekan-rekan di Jakarta, suka tidak suka kemacetan sudah bagian dari hidup. Bagi mereka, mau tidak mau cuma dua kemungkinan bisa di dapat; depresi atau semakin kuat dan resisten menghadapi tekanan. Namun apapun alasannya, bertugas di Jakarta selalu dirindukan. Karena hiburannya barangkali, sejuta harapannya mungkin, atau surga belanjanya.? Cocoklah bagi pribadi yang optimis. Sehingga pernah terpikir oleh saya untuk merasakan atmosfir yang serupa dengan rekan-rekan yang bertugas di Jakarta.
Anyway, tak terasa akhirnya sampai juga di hotel. Dan pada akhirnya pula saya cuma bisa berharap, semoga ketika kembali bertugas di Jakarta keadaan sudah semakin baik. Semoga.......


Read On 1 comments

Komitmen Mitra


Setiap perubahan yang terjadi selalu menjadikan masa lalu sebagai pembanding dan pengukur, yang pada akhirnya takkan ada perubahan tanpa peran masa lalu….

Untuk berubah, ke arah yang positif tentunya, kita dapat dan harus melakukan segala hal. Dan jelas untuk mengetahui apabila kita sudah berubah atau belum, bercermin ke masa lalu adalah salah satu hal yang layak untuk dilakukan. Dan untuk berubah kami yakin anda semua pasti tahu harus ada dorongan yang kuat untuk itu, dan tetap langgeng terpelihara. Untuk itulah dibutuhkan sebuah komitmen.
Sebagai salah satu bentuk mitra kerja, kami mencoba untuk menuangkan ide dan pemikiran pada suatu aspek yang memerlukan kesadaran nurani dan kebesaran hati untuk melaksanakan, yaitu komitmen, dengan disertai harapan akan adanya perubahan ke masa depan yang lebih baik, izinkanlah kami untuk memaparkan apa yang kami rasa perlu sebagai pijakan awal untuk melangkah.

Latar Belakang
KITA KOMPAK berisikan nilai-nilai dasar yang dalam penerapannya harus dengan kesadaran penuh dan keinginan dari pribadi pegawai. Yang semua membutuhkan konsekuensi sehingga dibutuhkan sebuah komitmen.
Dalam pemaparan tentang komitmen mungkin lebih membutuhkan lebih banyak penjelasan teorikal daripada program kerja mitra-mitra yang lain. Karena dibutuhkan suatu pemahaman yang baik dan benar yang nantinya diharapkan menjadi sebuah frame of mind yang telah menjadi suatu bentuk pemikiran yang tanpa sadar / menjadi kebiasaan yang baik (good habits).
Pernyataan dasar bahwa dalam pertumbuhan emosi dan spiritual manusia, pada awalnya kita akan mencari berbagai hal yang pada saatnya terbentuk berbagai karakter yang pada akhirnya membentuk prinsip-prinsip yang dianut manusia itu. Dan ketika pengaruh eksternal berusaha mempengaruhi sesuatu hal yang baik untuk mengubah salah satu karakter yang cendering negatif, maka harus ada keinginan yang kuat dari manusia itu sendiri untuk berubah. Dan untuk memotivasi seseorang untuk berubah itulah yang harus dipikirkan cara dan metodenya, baik melalui shock therapy ataupun dengan sikap persuasif yang terus menerus.
Pengertian komitmen yang berupa pengikatan, mengikat diri dengan suatu aturan untuk diikuti dan dilaksanakan sesuai dengan apa yang disepakati utnuk kepentingan bersama dan suatu hasil tertentu, yang berarti dalam implementasi dari komitmen ini mencakup semua kegiatan yang di dalamnya terdapat misi, tugas yang didedikasikan untuk kemajuan Bank Indonesia ke arah yang lebih baik.

Maksud, Tujuan, dan Target
Pada intinya orang lebih suka untuk memilih diingatkan, atau ditegur oleh orang yang layak untuk menegur. Dalam artian ketika seseorang yang kompeten di bidangnya, konsisten dalam ajarannya dan sudah diakui oleh kalangan luas, mendapatkan nilai lebih untuk mengajar, menghimbau, mengingatkan atau menasihatkan sesuatu hal kepada orang lain. Dan kebalikannya orang yang diberi ajaran, himbauan atau nasihat pun biasanya akan lebih mengerti dan lebih mudah mencapai kesadaran karena sekat hati yang tadinya terbiasa ditutup, orang itu relakan untuk terbuka karena tersentuh egonya atau keihlasan pribadi orang itu sendiri untuk berubah. Dan pola pikir yang sebelumnya mungkin sempit, terbatas, atau terpaku secara permanen, dan cenderung preventif dan defensif terhadap pengaruh baru yang masuk, akan lebih mudah menerima yang mungkin disebabkan oleh pembawaan materi yang kharismatik atau logika yang tersirat terasa lebih masuk akal bagi si penerima. Atau singkatnya kita dapat “tercerahkan” dari pencerahan yang diberikan dan dari kesempatan saling mengingatkan tersebut.
Dan karena sifat manusia yang selalu fluktuatif baik dari sisi emosional maupun spiritual, maka baiknya apabila pencerahan tersebut dapat berkala dan terus menerus agar kepekaan dan empati kita dapat selalu terjaga. Serta kita akan mendapatkan banyak keuntungan dari sisi intelektual yang selalu terisi dengan ilmu pengetahuan, dan mentalitas yang niscaya akan lebih seimbang. Sehingga untuk sesuatu yang baik dan benar, dan untuk kepentingan bersama yang akan membawa kita pada kemajuan, baik untuk individual maupun untuk lembaga kita ini, kita takkan sungkan-sungkan untuk berkomitmen dan menguatkan niat untuk melaksanakannya dengan sepenuh hati. Dan pada akhirnya, di tahun integritas ini, masalah komitmen bukan lagi sebagai masalah sehingga tidak perlu dipermasalahkan.

Kalau diizinkan untuk mengutip salah satu teori pemasaran yang lumayan jitu, kita dapat membentuk sumber daya manusia kita, sebagai suatu bentuk yang lain daripada yang lain, sesuatu yang baru dan berbeda, dan apabila harus dibandingkan dengan kompetitor lain, maka produk dari kompetitor tersebut menjadi tidak lagi relevan untuk dibandingkan. Atau option lain mungkin, kita dapat merubah sumber daya yang ada sekarang menjadi sesuatu yang jauh berbeda, sesuatu yang pada masa kini sudah langka, sehingga apabila dibandingkan dengan produk kompetitor yang lain, dengan biaya rendah serta inovasi dan kreatifitas yang tinggi dan motivasi yang kuat, kita dapat menjadi sesuatu yang sama sekali berbeda dan tak dapt tergantikan oleh waktu.
Itu semua dapat terjadi jika dimulai dengan suatu pondasi, nilai yang mendasar, antara lain (lebih) berkomitmen dan berdisiplin untuk segala sesuatu. Niscaya. Insya Allah.
Demikian yang dapat kami paparkan untuk saat ini. Karena ini dibuat untuk kepentingan bersama, maka kami membuka diri untuk segala pemikiran, gagasan, kritik serta ide yang dapat memperbaiki dan menyempurnakan serta membawa kita ke arah yang baik. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Pada akhirnya kita akan yakin dan mampu untuk berkata, masa lalu, sekarang, dan masa depan, bukanlah sebuah topik yang menarik untuk diperrdebatkan, diukur dan dibandingkan, jika tidak ada perubahan nyata yang menyertainya…..


Read On 0 comments

HATI-HATI KONSUMSI OBAT PENGHILANG RASA SAKIT TANPA RESEP


Obat penghilang rasa sakit atau analgetik kini banyak dijual bebas tanpa resep dokter. Sedikit sakit kepala, sakit gigi, atau nyeri diperut, kebanyakan orang langsung ke warung atau apotik. Padahal penggunaan obat penghilang rasa sakit secara rutin atau terbiasa tanpa adanya resep dokter dapat membahayakan kesehatan karena memiliki efek negative.

Ahli medis Amerika Serikat belum lama ini menemukan bahwa penggunaan dosis tinggi obat penghilang sakit sejenis ibuproven dan tilenol bias meningkatkan tekanan darah. Uniknya, ini hanya dialami oleh kaum perempuan saja. Seperti yang dilansir indofamily-helth.com, resiko juga dapat terjadi pada penggunaan obat-obatan sejenis asetaminoven atau parasetamol.
Secara detail, studi ini menyebutkan bahwa perempuan usia 51-77 tahun yang menggunakan ibuproven sebanyak 400 mg perhari memiliki risiko 80% memderita hipertensi dibanding yang tidak mengkonsumsi obat ini. Sedangkan perempuan dalam usia lebih muda 34-53 tahun yang melahap ibuproven sebanyak 400 mg perhari, punya risiko 60% lebih tinggi mengidap hipertensi ketimbang yang tidak.
Mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit tanpa resep secara rutin sebaiknya dihindari karena akan menyebabkan lambung berdarahdan dapat menimbulkan gagal ginjal. Dimana ginjal merupakan suatu organ yang berfungsi untuk menyaring molekul-molekul kimia didalam tubuh sebelum dikeluarkan menjadi urin. Jika penyaringan gagal, maka obat akan bertumpuk diginjal dan mengakibatkan kerusakan pada ginjal.Oleh karena itu, penggunaan obat penghilang rasa sakit sebaiknya menggunakan resep dokter agar dosis dan aturan pakainya lebih jelas, sehingga efek negative yang tidak diinginkan dapat dihindari.


Read On 1 comments

ATASI LUPA DENGAN PISANG


Sejalan dengan bertambahnya usia, maka tubuh akan mengalami penurunan beberapa fungsi organ tubuh dan berbagai perubahan fisik. Salah satu masalah yang akan terjadi adalah penurunan kemampuan kognitif atau menurunnya daya ingat seseorang. Menjadi tua adalah sesuatu yang pasti akan terjadi pada setiap individu. Namun, ada hal-hal penting yang dapat dilakukan untuk mencegah memburuknya kesehatan dihari tua. Para ahli menyebutkan bahwa rendahnya kemmampuan kognitif berhubungan dengan rendahnya konsentrasi folat, vitamin B12 dan vitamin B6.

Penelitian menyebutkan bahwa pisang mengandung vitamin B6 yang dapat memenuhi sebanyak 30% dari total kebutuhan vitamin B6. Kebutuhan vitamin B6 dab folat dapat dipenuhi dengan cara mengkonsumsi 1,5 – 2 pisang dalam setiap hari karena 100 gram pisang mengandung 0,58 miligram vitamin B6.
Sementara itu, seperti yang dikutip dari Kompas.com, gula pisang merupakan gula buah yang terdiri dari fruktosa dengan indeks glikemik lebih rendah disbanding dengan glukosa, sehingga cukup baik sebagai penyimpan energy karena sedikit lebih lambat dimetabolisme.
Jadi dua buah pisang sedang perhari mampu mencegah kapikunan. Namun, hal ini juga tak terlepas dengan selalu menjalankan hidup sehat dengan makanan dan minuman yang bergizi seimbang serta olah raga yang teratur.


Read On 1 comments

Belajar Blog Untuk Pemula

Tukeran Link yuk.....

GetStudy
caranya mudah : copy kode dibawah ini dan masukkan diblog sobat hasilnya seperi diatas....

my friend's blog link

all friends

threeD Band

threeD Band